Bisnis.com, JAKARTA - Inter Milan mengumumkan telah memperpanjang kontrak striker Mauro Icardi. Dengan demikian, juru gedor asal Argentina itu akan bersama klub berjuluk Nerazzurri hingga 30 Juni 2019.
Icardi adalah top skor Serie A musim yang baru saja berakhir. Dia mencetak 22 gol, jumlah yang sama dengan striker veteran milik Hellas Verona, Luca Toni.
Meskipun Icardi adalah top skor Serie A musim ini, pelatih Timnas Argentina Gerardo Martino lebih memilih ujung tombak Juventus untuk memperkuat tim Tango di ajang Copa America yang dimulai pada 12 Juni ini di Chile.
“Saya sebelumnya tidak berpikir bisa melakukannya dengan baik, saya senang. Saya selalu berlatih untuk menjadi lebih baik dan lebih baik. Kredit untuk tim yang telah menempatkan saya dalam posisi pencetak gol,” ungkap pemain berusia 22 tahun itu.
Sebenarnya sejumlah klub besar meminati jasa Icardi terutama setelah muncul rumor bahwa hubungan sang pemain dengan manajemen klub renggang akibat penolakan kenaikan gahi yang diinginkannya. Klub Spanyol Atletico Madrid merupakan salah satu yang paling sering disebut akan memboyong Icardi.
Meskipun menjadi top skor Serie A musim 2014-2015, sayangnya pencapaian pribadi itu gagal membawa Inter masuk zona Eropa. Inter mengakhiri kompetisi dengan finis di posisi ketujuh setelah sepanjang putaran kedua menorehkan hasil pertandingan dengan tren positif.
“Semua pemain ingin bertarung di Liga Champions Eropa, namun saya senang berada di sini bersama Inter. Saya berharap tahun depan bisa lolos ke kompetisi Eropa bersama Inter,” ungkapnya sebagaimana dilansir website resmi klub Serie A Italia tersebut.
Icardi memulai aktivitas bolanya semasa kanak-kanak di klub lokal Vecindario. Pada 2008 jawara Spanyol FC Barcelona merekrutnya, namun kemudian meminjamkannya ke Sampdoria yang ternyata kemudian memanfaatkan kemampuan sang pemain dengan maksimal.
Dia bermain sebanyak 33 pertandingan pada musim 2012-2013 dan pindah ke Inter pada musim panas 2 tahun lalu. Untuk Inter, Icardi telah bermain dalam 58 pertandingan dengan torehan 31 gol.
Timnas Argentina termasuk yang mengabaikan kemampuannya meskipun Icardi pernah secara terbuka menyatakan ingin memperkuat tim Tango. “Saya orang Argentina dan saya selalu ingin bermain untuk Argentina,” demikian pernyataannya yang menampik kemungkinan dia pindah kewarganegaraan.
Satu-satunya penampilan Icardi untuk Timnas Argentina terjadi ketika dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2014 skuat yang ketika itu dilatih Alejandro Sabella kalah tipis 2-3 dari Uruguay di Stadion Centenario di Montevideo.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada 15 Oktober 2013 itu Icardi hanya bermain selama 10 menit sejak masuk menggantikan Augusto Fernandez pada menit ke-82.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
