Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PSSI DIBEKUKAN: La Nyalla Minta 'Bantuan' ke Puan Maharani

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia hasil Kongres Luar Biasa di Surabaya Sabtu (18/4) La Nyalla Mattalitti menyambangi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di kantor Kemenko PMK, Selasa.
Ketua Umum PSSI hasil Kongres Luar Biasa di Surabaya Sabtu (18/4/2015) La Nyalla Mattalitti (kiri) dan ketua umum sebelumnya Djohar Arifin./JIBI
Ketua Umum PSSI hasil Kongres Luar Biasa di Surabaya Sabtu (18/4/2015) La Nyalla Mattalitti (kiri) dan ketua umum sebelumnya Djohar Arifin./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia hasil Kongres Luar Biasa di Surabaya Sabtu (18/4) La Nyalla Mattalitti menyambangi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di kantor Kemenko PMK, Selasa (21/4/2015).

La Nyalla datang ke kantor Kemenko PMK pukul 12.50 WIB bersama jajaran pengurus PSSI lainnya dan sejumlah komite eksekutif.

La Nyalla yang tidak mau berkomentar langsung naik ke lantai dua gedung Kemenko PMK setelah beberapa menit menunggu di ruang tunggu. Sebelumnya pada Senin (20/4) La Nyalla menyambangi kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk bertemu Menpora Imam Nahrawi dengan tujuan meminta penjelasan tentang pembekuan PSSI.

Namun usaha La Nyalla bertemu Menpora sia-sia karena menteri sedang melakukan kunjungan ke Palembang. "Kami sudah melihat surat pembekuan tersebut mulai dari Surat Peringatan atau SP-1, SP-2, dan SP-3 tetapi yang jelas kami ingin mendapatkan penjelasan secara langsung dari Menpora kejadian kronologis dari Surat Peringatan tersebut," katanya.

Selain itu, pihaknya juga ingin mendengarkan penjelasan terkait pembentukan tim transisi yang dilakukan Kemenpora.

Setelah dari Kemenpora, La Nyalla juga menyambangi kantor KONI, KOI, dan selanjutnya melakukan rapat dengan Komisi X DPR RI.

 Pengurus PSSI yang baru tidak terima organisasinya dibekukan dan akan mengambil langkah hukum.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper