Bisnis.com, JAKARTA -- Para penikmat sepak bola yang hendak menonton Piala Dunia di Brasil perlu berhati-hati. Pasalnya, pada periode 2000-2003, negara ini mencatatkan ada 7 juta kasus demam berdarah.
Analisis para peneliti yang diterbitkan dalam The Lancet Infectious Diseases memprediksi akan munculnya infeksi virus akibat gigitan nyamuk. Infeksi virus tersebut yaitu demam berdarah yang ditularkan nyamuk. Bahayanya, hingga saat ini belum ada vaksin untuk penyakit ini.
Ketua Peneliti dari Catalan Institute of Climate Sciences di Barcelona, Spanyol, Rachel Lowe mengatakan analisis tentang demam berdarah ini berdasar pada kasus-kasus demam berdarah di Brasil.
“Wabah demam berdarah kemungkinan besar akan menginfeksi turis dan turis tersebut bisa membawa virus itu ke tempat asal mereka,” ujarnya seperti dilansir BBC.
Sementara itu, beberapa kota yang diprediksi memiliki risiko tinggi dapat terinfeksi demam berdarah yaitu Natal, Fortaleza, dan Recife. Kota dengan risiko sedang yaitu Rio de Janeiro, Belo horizonte, Salvador, dan Manaus.
Sementara yang berpotensi rendah untuk terkena infeksi ini yaitu Brasilia, Cuiaba, Curitiba, Porto Alegre, dan Sao Paulo.
