Bisnis.com, JAKARTA - Laga Timnas Indonesia U-19 kontra Myanmar U-19, berlangsung panas. Indikasi terlihat sejak awal, saat kedua kapten berjabat tangan di depan wasit. Raut muka keduanya terlihat acuh.
Begitu peluit wasit Oky Dwi Putra dibunyikan, Indonesia U-19 langsung mengambil inisiatif serangan. Bermain dihadapan puluhan ribu suporter, Evan Dimas cs tampil trengginas.
Gol pertama untuk tuan rumah dicetak Mukhlis Hadi, saat laga baru berjalan lima menit. Tiga menit kemudian, Myanmar U-19 menyamakan skor 1-1 lewat sontekan Yan Naing Oo.
Pasca gol cepat itu, permainan menjurus keras. Beberapa kontak fisik terjadi. Bahkan menit ke 18, pemain Myanmar Mg Mg Luin harus ditandu keluar akibat berbenturan dengan Faturrachman.
Benturan memang sering terjadi di sisi kiri Garuda Jaya. Sebab, Myanmar sering menyerang melalui sayap kiri mereka Maung Maung Soe.
Selepas jeda, permainan anak asuh Indra Sjafri jauh lebih tenang. Aliran bola lancar. Umpan satu dua mulai terlihat. Lini tengah yang dikomandoi Evan Dimas, lebih dominan. Tusukan dari Maldini Pali di kanan, dan Ilham Udin di kiri, kembali terlihat.
Myanmar yang tertekan, tampak frustasi. Beberapa kali bek mereka melanggar pemain Indonesia U-19. Sepanjang 60 menit, Mukhlis Hadi dan Maldini Pali menjadi pemain yang paling sering dilanggar.
Indra pun cepat tanggap. Ia segera menarik keluar Mukhlis dan Ilham Udin, lalu memasukkan Dimas Drajad dan Septian David.
Lima menit jelang bubar, pertandingan sempat ricuh. Pemicunya adalah pelanggaran keras pemain belakang Myanmar U-19 terhadap Evan Dimas. Lemparan penonton pun tak bisa dihindarkan. Laga sempat dihentikan tiga menit, sebelum dilanjutkan kembali.
Petaka buat Indonesia U-19 terjadi pada masa injury time. Bek tengah Hansamu Yama diusir Okky setelah menerima kartu kuning kedua karena mendorong Yan Lin Aung hingga terjatuh.
Dalam tayangan ulang terlihat jelas bahwa Yan Lin Aung tengah bersandirawa saat berebut bola dengan Paulo Sitanggang. Ia kalah duel lalu menjatuhkan diri sembari menutupi muka dan mengerang kesakitan. Padahal tak terjadi kontak fisik sama sekali.
Kesal melihat kepura-puraan itu, Hansamu menarik tangannya lalu mendorong Yan. Itu adalah kartu merah pertama yang diterima Indonesia U-19 selama melakukan uji coba. Beruntung pertahan Garuda Jaya masih solid pasca keluarnya Hansamu. Hingga Okky meniup peluit panjang di akhir babak kedua, skor tetap imbang 1-1.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
