Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BERLIN - Pep Guardiola tidak merencanakan perubahan besar ketika ia mulai mengambil alih Bayern Munich pada 1 Juli mendatang, demikian disampaikan Presiden Klub Uli Hoeness.
 
Mantan manajer Barcelona berusia 42 tahun itu menggantikan pelatih kepala Jupp Heynckes dengan kontrak hingga 2016, namun ia tidak diharapkan merombak skuad raksasa Bavarian itu, kata Hoeness.
 
"Sejauh yang saya ketahui darinya, ia juga berpendapat bahwa tim kami tidak perlu harus harus diperkuat dengan banyak pemain - ia ingin bekerja dengan skuad yang sudah ada itu, dia menyukainya," kata Hoeness kepada Sky Sports Jerman.
 
Guardiola, yang telah menjuarai 14 gelar dalam empat tahun di Barcelona, telah secara intensif menyaksikan Bayern sejak Agustus dan juga telah mempelajari Jerman sejak November, Hoeness mengungkapkan.
 
Hoeness mengatakan, pada Juli 2011 ketika ia pertama kali mendengar Guardiola secara pribadi mengatakan bahwa dia mungkin akan tertarik menangani Bayern, selama turnamen pra-musim di Allianz Arena, ketika Barcelona meraih kemenangan 2-0 atas Munich.
 
"Dia berkata: `Aku bisa membayangkan bekerja untuk Bayern`, saya tidak akan pernah melupakannya," kata Hoeness.
 
Sepak bola Jerman heboh terkait kedatangan Guardiola, yang diharapkan dapat meningkatkan potensi pemasaran Bundesliga, demikian presiden liga.
 
"Bundesliga akan mendapatkan keuntungan dari perspektif global" ujar Reinhard Rauball, bos Liga Sepakbola Jerman (DFL) kepada majalah Focus.
 
"Dalam beberapa tahun terakhir, sepak bola Jerman telah berkembang luar biasa dari perspektif atletik dan ekonomi."
 
Bahkan rival Bayern di Bundesliga, juara bertahan Borussia Dortmund, turut antusias tentang kedatangan Guardiola itu.
 
"Kita hanya bisa memberi selamat kepada Bayern yang berhasil menarik pelatih ahli seperti Guardiola, terutama setelah adanya kepentingan yang sama dari klub Italia dan Inggris. Itu menunjukkan kekuatan sepak bola Jerman," kata direktur olahraga Dortmund Michael Zorc seperti dilaporkan AFP..(Antara/faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Fahmi Achmad
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper