JAKARTA: Nama Edison Cavani, striker Napoli asal Uruguay mungkin akan menjadi momok bagi para kiper di Seri-A Italia setelah mencetak hattrick pertamanya musim ini ke gawang AC Milan.Milan di Stadion San Paolo dinihari tadi, unggul lebih dulu melalui Alberto Aquilani. Namun sang juara bertahan harus bertekuk lutut setelah Cavani tiga kali merobek jala gawang yang dijaga Christian Abbiati.Cavani memang bukanlah striker sembarangan. Bersama Napoli, sebelum hattrick ke gawang Milan, Cavani telah mencetak 29 gol dari 37 game untuk klub yang berjul Il Partenopei, eks klub Diego Maradona. Cavani dibeli Napoli pada 2010 dari Palermo.Striker berjuluk El Matador itu juga membuat publik tuan rumah Manchester City harus puas dengan hasil seri setelah menjebol gawang Joe Hart pertengahan pekan lalu, kala bertemu di Liga Champions Eropa.Pada 8 Oktober 2010, Cavani, bersama Luis Suarez, masing-masing mencetak hattrick ke gawang Markus Horison yang membuat Uruguay unggul 7-1 atas timnas Indonesia di Stadion GBK Senayan.Sementara bagi AC Milan, kekalahan 1-3 nampaknya bukan hasil yang menggembirakan bagi juara bertahan itu setelah bermain imbang 2-2 saat menjamu Lazio pekan lalu. Sebanyak 5 gol telah bersarang ke gawang Abbiati, kontradiktif dengan musim lalu di mana AC Milan menjadi tim dengan pertahanan terbaik."Kami tidak khawatir. Kami semua harus tenang, menyadari bahwa kami adalah klub besar yang bisa saja mendapat hasil buruk, tapi performa kami memuaskan. Satu-satunya kekhawatiran adalah bahwa kami kemasukan lima gol dalam dua pertandingan awal Seri A," sahut Massimiliano Allegri, sang pelatih. (faa)
Milan, terlalu banyak kebobolan
JAKARTA: Nama Edison Cavani, striker Napoli asal Uruguay mungkin akan menjadi momok bagi para kiper di Seri-A Italia setelah mencetak hattrick pertamanya musim ini ke gawang AC Milan.Milan di Stadion San Paolo dinihari tadi, unggul lebih dulu melalui
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dara Aziliya
Editor : Dara Aziliya
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 menit yang lalu
Terus Didera Hasil Buruk, Leicester Pecat Pelatihnya
1 jam yang lalu