Bisnis.com, JAKARTA – Operator La Liga Spanyol mulai membuka investigasi terhadap buruknya kondisi lapangan di Stadion Jose Zorrilla di Valladolid yang digunakan dalam pertandingan antara tuan rumah Real Valladolid dan juara bertahan FC Barcelona.
Kondisi lapangan sangat buruk. Rumput-rumput lapangan terlihat hanya ditempelkan sehingga kerap kali terkelupas ketika pertandingan berjalan. Permukaan lapangan pun sangat tidak rata.
Sepanjang pertandingan para pemain kedua tim jelas terlihat tidak nyaman dan kesulitan mengontrol bola. Akibatnya, pertandingan berjalan dengan Barca gagal mengeluarkan seluruh kemampuannya dan hanya bisa menang dengan skor tipis 1 -0 melalui gol Ousmane Dembele. Jelas hasil yang tak menggambarkan pertemuan antara juara bertahan dan tim promosi.
Bukan hanya kesulitan mengontrol bola. Beberapa pemain Barca pun menjalankan peran sebagai tukang rumput dengan membantu merapikan permukaan lapangan yang terkelupas di banyak bagiannya.
“Menyusul kondisi lapangan pertandingan antara Valladolid dan Barcelona, kasus disiplin segera dibuka untuk mengklarifikasi siapa yang harus bertanggung jawab terhadap hal itu di mana hal itu tidak memenuhi persyaratan minimal yang diperlukan untuk berkompetisi,” demikian pernyataan La Liga.
Pemain Barcelona Jordi Alba membantu merapikan rumput lapangan yang terkelupas - AS
Pelatih Real Valladolid Sergio Gonzalez mengatakan klub tersebut melakukan segalanya yang memungkinkan demi kesiapan lapangan untuk pertandingan berikutnya.
“Kami tim yang terakhir lolos promosi dan kami menemui masalah dalam mendapatkan lapangan yang siap tepat waktu,” tuturnya.
Media lokal menyebutkan permukaan lapangan seperti ladang kentang, sementara para pemain Barca mengekspresikan rasa frustrasi mereka selepas pertandingan.
“Ini menyedihkan dan bermain di lapangan seperti itu berisiko cedera,” kata bek Barca Gerard Pique seraya menambahkan Valladolid perlu segera memperbaiki rumah mereka.
Adapun Sergio Busquets mempertanyakan mengapa kondisi lapangan yang begitu buruk bisa lolos dari pengawasan otoritas La Liga. “Di kompetisi terbaik dunia ada lapangan seperti ini,” katanya mengeluh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
