Bisnis.com, JAKARTA – Pelatih Southampton Mark Hughes mempertanyakan keberanian beberapa pemainnya setelah mereka membuang keunggulan dua gol tetapi kemudian kebobolan tiga gol dalam 9 menit babak kedua melawan Chelsea pada Sabtu (14/4/2018).
Dengan hasil lain melawan mereka di akhir pekan, Southampton berada dalam bahaya yang nyata kehilangan status di Liga Primer Inggris yang sudah mereka jalani sepanjang lima musim terakhir.
Hughes mengatakan dia sedang mempelajari pemain mana yang bisa dia andalkan dan pemain mana yang tidak memiliki ketangguhan untuk bertarung.
"Jelas saya mulai memahami siapa pemain-pemain yang akan membantu kami dan siapa yang tidak bersedia mempertaruhkan badan mereka," kata Hughes.
Pelatih yang mengambil alih tim dari Mauricio Pellegrino bulan lalu itu mengemukakan timnya harus belajar untuk merebut permainan ketika tim lawan sedang menguasai bola.
"Kadang-kadang Anda harus memiliki kemampuan, beberapa akan mengatakan itu adalah keterampilan, untuk menjatuhkan orang-orang di area yang tepat di lapangan," tambahnya.
"Tim-tim top melakukannya, Manchester City melakukannya, Chelsea melakukannya, hanya untuk bisa menghentikan permainan dan memberi waktu pada diri sendiri untuk bersiap kembali. Kami mungkin sedikit terlalu jujur dalam hal itu."
Southampton kini ada di posisi ke-18 klasemen Liga Primer, terpaut 5 poin dari zona aman dengan lima pertandingan tersisa, akan menghadapi Leicester City pada Jumat (17/4/2018) mulai pk. 01:45 WIB. Mereka bertemu Chelsea lagi di semifinal Piala FA pada Minggu (21/4/2018) mulai pk. 21:00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
