Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Australia Berpeluang ke Piala Dunia, Sang Pelatih Malah Mundur

Pelatih Australia Ange Postecoglou dikabarkan akan melepaskan jabatannya setelah The Soccerros melewati pertandingan playoff antarbenua melawan Honduras.
Pelatih Timnas Australia Ange Postecoglou/Reuters
Pelatih Timnas Australia Ange Postecoglou/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Australia Ange Postecoglou dikabarkan akan melepaskan jabatannya setelah The Soccerros melewati pertandingan playoff antarbenua melawan Honduras pada November, menurut warta media Australia pada Rabu (11/10/2017).

Surat kabar Melbourne Herald Sun, mengutip sumber yang tidak disebutkan, mengatakan pelatih berusia 52 tahun itu akan mengundurkan diri terlepas dari hasil apakah The Socceroos menang atau kalah pada dua leg playoff melawan Honduras.

Seorang juru bicara dari Federasi Sepak Bola Australia mengatakan akan merilis sebuah pernyataan mengenai kondisi kepelatihan Australia, namun tidak dapat memberikan komentar dengan segera.

Australia mengalahkan Suriah 2-1 melalui babak perpanjangan waktu di Sydney pada Selasa untuk memastikan tiket playoff sebelum Piala Dunia 2018 di Rusia.

Postecoglou, menggantikan Holger Osieck yang dipecat pada akhir 2013, untuk melatih Socceroos pada Piala Dunia 2014 Brasil dan membimbing timnya meraih gelar perdana untuk tim putri di kandang sendiri pada tahun berikutnya.

Pelatih berdarah Yunani itu dalam tekanan besar saat fase akhir kualifikasi Asia tahun ini karena pakar dan mantan pemain sepak bola terus-terusan mengkritik taktik, pilihan pemain, dan mendesaknya untuk memainkan skema menyerang.

Ketegangan mulai terlihat pada beberapa bulan terakhir, saat Postecoglou meninggalkan konferensi pers pasca pertandingan di Melbourne yang dimenangi Australia 2-1 atas Thailand, yang dianggap harusnya bisa menang dengan skor lebih besar.

Hasil itu ternyata memang tidak cukup bagi Australia untuk mengamankan tiket otomatis ke Rusia, namun pelatih itu menolak kritik dan bersikeras ia hanya akan menjalankan taktiknya dalam permainan.

Australia kemudian ditahan imbang 1-1 di leg pertama playoff konfederasi melawan Suriah di Malaysia, namun dua gol dari Tim Cahill pada Selasa membuat harapan Piala Dunia mereka bertahan hidup.

Sejumlah pihak juga mengecam langkah Postecoglou yang menempatkan playmaker Aaron Mooy di bangku cadangan. Pemain itu kemudian tampil bagus saat dimainkan untuk menggantikan Brad Smith yang cedera melawan Suriah.

Mooy mengatakan setelah pertandingan bahwa dia "marah" atas keputusan tersebut, sebagai sebuah kritik yang langka dari pemain yang selama ini mendukung pelatihnya.

Hal mengejutkan lainnya adalah ungkapan bek Trent Sainsbury yang mengatakan tidak mendengarkan arahan dari Postecoglou dalam interval sebelum babak perpanjangan waktu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper