Bisnis.com, JAKARTA - Direktur sepak bola Paris Saint-Germain (PSG) Patrick Kluivert mengaku timnya harus menghadapi kenyataan melawan Barcelona pada babak 16 besar Liga Champions Eropa.
Bekas striker Barcelona itu berkata kepada BT, "Kami berpengalaman menghadapi Barcelona beberapa kali pada perempat final dan sekali pada fase grup."
"Kami harus menghadapinya. Itu hasil undian. Kami tidak bisa sembunyikan," ungkapnya dalam laman ESPN.
PSG pernah menang pada pertemuan pertama kedua tim dalam perempat final edisi 1994-1995, namun setelah itu Barcelona mengalahkan PSG pada perempat final 2012-2013 dan 2014-2015.
Kedua tim juga pernah bertemu dalam fase grup pada 2014 ketika PSG menang di Parc des Princes dan Barca menang di Camp Nou.
Wakil presiden Barca Jordi Mestre berkata, "Di Liga Champions tidak ada tim yang gampang. Di luar yang harus kami hadapi, Bayern adalah yang paling sulit, tetapi PSG adalah tim besar," demikian dikutip Antara.
Berdasarkan catatan Bisnis.com, Kluivert sendiri merupakan mantan pemain Barca pada 1998 hingga 2004. Dia bermain dalam 182 pertandingan klub Katalan itu dengan mencetak 90 gol atau hampir 0,5 gol per pertandingan.
Mantan andalan lini depan Timnas Belanda itu memiliki catatan di level klub adalah Barca tempatnya terbanyak dan terlama menumpahkan keahliannya mengolah si kulit bundar.
Sebelum main untuk Barca, dia pernah memperkuat klub kota kelahirannya, Ajax Amsterdam, pada 1994 hingga 1997 dalam 70 pertandingan dan mengontribusi 39 gol serta klub Serie A Italia AC Milan pada 1997-1998 dengan main dalam 27 pertandingan dengan menyumbang 6 gol.
Setelah meninggalkan Barca, Kluivert, 40 tahun, merumput bersama Newcastle United (25 pertandingan, 6 gol), Valencia (10, 1), PSV Eindhoven (16, 3), dan Lille OSC (12, 4). Dia memiliki 79 caps untuk Timnas Belanda dengan mencetak 40 gol sepanjang 1994-2004.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
