Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PESAWAT KLUB BRASIL JATUH: Nacional Serahkan Gelar Juara ke Chapecoense

Atletico Nacional meminta Conmebol untuk menyerahkan gelar juara Copa Sudamericana kepada Chapecoense.
Bunga dan pesan duka cita di bagian depan Stadion Arena Conda, markas klub Brasil Chapecoense/Reuters-Paulo Whitaker
Bunga dan pesan duka cita di bagian depan Stadion Arena Conda, markas klub Brasil Chapecoense/Reuters-Paulo Whitaker

Bisnis.com, JAKARTA - Klub Kolombia Atletico Nacional de Medellin meminta Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol) untuk menyerahkan gelar juara Copa Sudamericana, turnamen antarklub Amerika Selatan level kedua setelah Copa Libertadores, kepada klub Brasil Chapecoense.

Hampir seluruh pemain klub Brasil Chapecoense meninggal dunia akibat kecelakaan pesawat carteran LaMia Airlines milik Bolivia yang membawa mereka terbang menuju Medellin, Kolombia, pada Selasa (29/11/2016) untuk menjalani pertandingan leg pertama final Copa Sudamericana melawan Nacional.

“Atletico Nacional memohon kepada Conmebol untuk memberi gelar juara Copa Sudamericana 2016 kepada Chapecoense FA yang mengalami kecelakaan fatal yang membuat olahraga kami berkabung,” demikian pernyataan klub tersebut dalam website resminya.

 “Chapecoense akan selamanya menjadi juara dari Copa Sudamericana 2016," lanjut pernyataan klub Kolombia yang juga juara Copa Libertadores 1989 dan 2016 itu.

Pertandingan final leg pertama sedianya digelar pada Kamis pagi WIB (1/12/2016) di Stadion Anatasio Girardot, markas Nacional di Kota Medellin, dan leg kedua di Arena Conda, markas Chapecoense di Kota Chapeco, Brasil, persis sepekan kemudian.

Namun, kecelakaan di hutan menjelang pesawat mendarat di Bandara Jose Maria Cordova di Medellin itu menewaskan 19 dari 22 pemain Chapecoense, sehingga kedua pertandingan tersebut mustahil dapat dilaksanakan.

Chapecoense klub yang relatif baru di Brasil, didirikan pada 1973, jauh lebih muda dibandingkan dengan klub-klub legendaris Brasil seperti Botafogo (didirikan pada 1895), Gremio (1903), Atletico Mineiro (1908), Corinthians (1910), Santos (1912), Palmeiras (1914), Cruzeiro (1921), ataupun Sao Paulo (1930).

Jika Conmebol menyetujui permohonan penyerahan gelar dari Nacional, maka ini akan menjadi titel juara perdana Chapecoense di kancah sepak bola internasional. Chapecoense kini menghuni peringkat kesembilan Serie A Brasil dengan nilai 52, tertinggal 22 poin dari Palmeiras di pucuk klasemen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper