Bisnis.com, JAKARTA - Manajer Manchester United Jose Mourinho mengaku siap membawa anak asuhnya menghadapai mantan klub yang pernah dilatihnya, Chelsea. Pelatih berkebangsaan Portugal itu mengaku menyukai markas Chelsea, Stamford Bridge.
Mourinho menuturkan sejak awal ketika memutuskan kembali menangani salah satu klub di Inggris maka cepat atau lambat akan berhadapan dengan Chelsea.
Mantan pelatih Chelesa itu mengaku belum melakukan analisis terhadap permainan Chelsea. Namun, posisi The Blues yang berada pada papan tengah klasemen menunjukkan Chelsea bukanlah lawan mudah.
"Saya belum menganalisa perjalanan mereka musim ini, tetapi jika melihat papan klasemen dan kami akan menemukan mereka di tengah, itu bukan suatu yang buruk," ujarnya seperti dilansir dari halaman resmi klub, Jumat (21/10/2016).
Mourinho mengatakan keberuntungannya di Stamford Bridge tidak seperti dulu ketika menangani Chelsea. Ketika menangani The Blues, Mourinho terkenal sangat kuat dan memiliki catatan rekor kandang yang bagus.
Sayangnya, keberuntungan itu sudah tidak lagi memihak Mourinho sejak meninggalkan Chelsea. Beberapa klub yang diasuh Mourinho mengalami kekalahan ketika bertandang ke markas klub London tersebut.
"Saya memiliki rekor tidak terkalahkan di kandang ketika menangani Chelsea. Kemudian beberapa pertandingan saya di Stamford Bridge saya kalah. Saya kalah dua atau tiga pertandingan di sana, jadi saya tidak bisa mengatakan saya selalu beruntung di Bridge," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
