Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Jerman Joachim Loew berharap bisa sukses lagi dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 Rusia Grup C zona Eropa. Jerman akan menjamu Irlandia Utara Rabu dini hari di Hannover. Dalam laga sebelumnya, Jerman menuai hasil sempurna 3-0 atas Republik Ceko, Sabtu lalu.
“Saya berharap bisa menang lagi,” kata Loew.
Skuad Panser Jerman kali ini sedikit terganggu dengan cederanya Jerome Boateng dan Jonas Hector. Namun, Loew optimistis keduanya tetap bisa tampil dalam laga kandang ini. "Jerome kemungkinan masih bisa tampil, sedang Jonas memang terganggu dengan masalah otot, tapi tak ada masalah," kata Loew, yang mengasumsikan bahwa kondisi dua anak asuhnya tidak begitu buruk.
Pelatih berusia 57 tahun itu justru mengingatkan Irlandia Utara untuk berhati-hati melakukan serangan. Dia mencontohkan Cek, yang mencoba menusuk lini pertahanan Jerman justru mengalami petaka. “Lihat Cek yang mencoba mengganggu pertahanan kami justru kebobolan.”
Loew menyanjung penampilan serangan yang konstan dari Thomas Mueller dan Mario Goetze. Dia pun mengharapkan Mueller akan kembali tampil gemilang di Hannover nanti. Saat menjamu Cek di Hamburg, Mueller menyumbang dua gol. Mueller telah mengoleksi empat gol dalam dua laga di kualifikasi Piala Dunia 2018 ini. Kemampuan pemain berusia 27 tahun itu belum diragukan seperti saat menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2010.
"Saya berada dalam situasi tragis sebelum pertandingan, jadi saya benar-benar senang saya bisa keluar dari kekacauan ini," kata Muller, yang sampai sekarang mencetak gol 36 gol dalam 80 pertandingan internasional. Ironisnya, dia justru belum mencetak gol untuk Bayern Munich di Bundesliga musim ini.
Sementara timnas Irlandia Utara baru saja melibas San Marino 4-0 pada laga Sabtu lalu. Namun, hasil sempurna itu tak membuat Michael O’Neill pongah menyatakan bahwa anak-anak asuhnya bakal mengalahkan Jerman. Dia hanya memperingatkan kepada para pemainnya untuk mewaspadai serangan balik Jerman, seperti pengalaman sebelumnya di Euro 2016.
Dia memastikan anak-anak asuhnya telah siap bertempur di HDI-Arena, Hannover, nanti. O’Neill telah meracik strategi untuk menghadapi tuan rumah yang dua kali tampil meyakinkan dengan melibas lawan-lawannya, Norwegia dan Cek dengan masing-masing 3-0. “Akan ada perubahan personel setelah menghadapi San Marino,” kata O’Neil.
Irlandia Utara masih mengandalkan Steven Davis, Kyle Lafferty, dan Jamie Ward, yang memberi kemenangan atas San Marino pada Sabtu lalu. Menghadapi laga nanti, O'Neill membahasnya dengan para pemain dengan menganalisis tayangan ulang saat mereka kalah dari Jerman pada Juni lalu. “Ini untuk membantu mempersiapkan diri untuk pertandingan besok,” kata dia.
Lafferty menjadi tumpuan setelah dia menyumbang dua gol, saat Irlandia Utara menang 4-0 melawan San Marino. Dia mengakui bahwa Irlandia Utara tidak dijagokan. Striker yang tampil 50 menit setelah bangkit dari bangku cadangan, saat melawan San Marino, diharapkan bisa menciptakan gol di Hannover. “Butuh kerja ekstra keras melawan Jerman, apalagi di kandangnya sendiri,” kata Lafferty yang justru jarang tampil di klubnya, Norwich.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
