Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ayestaran Tuding Pemecatannya dari Valencia Tidak Adil

Pako Ayestaran mengatakan pemecatannya sebagai pelatih klub kontestan Divisi Primer La Liga Spanyol Valencia merupakan bentuk ketidak-adilan.
Pako Ayestaran/www.footbola.it
Pako Ayestaran/www.footbola.it

Bisnis.com, JAKARTA - Pako Ayestaran mengatakan pemecatannya sebagai pelatih klub kontestan Divisi Primer La Liga Spanyol Valencia merupakan bentuk ketidak-adilan.

Ayestaran mengambil alih tugas sebagai pelatih kepala klub La Liga Spanyol itu pada Maret lalu menggantikan mantan pemain Manchester United dan Timnas Inggris Gary Neville yang dianggap berkinerja buruk. Ayestaran dikontrak selama 2 tahun pada awal musim 2016-2017.

Terlepas dari pernyataan Ayestaran, Valencia memang tampil buruk mengawali musim ini dengan menelan kekalahan dalam empat pertandingan awal La Liga sehingga terpuruk di dasar klasemen sementara.

Manajemen Valencia memecat Ayestaran pada Selasa (20/9/2016) yang langsung direspons oleh pelatih berusia 53 tahun itu dengan menggelar konferensi pers pada Rabu (21/9/2016).

“Saya percaya dengan diri saya, total kepercayaan bahwa sotuasi ini akan berubah dan bergerak maju. Keputusan untuk memberhentikan saya tidak adil. Saya merasa cukup kuat untuk membalikkan keadaan,” ungkapnya.

Dia kecewa atas pemecatan tersebut. “Saya akan melakukan analisa apa kesalahan saya sehingga tidak lagi mengulanginya. Saya berterima kasih kepada setiap orang di klub, dengan pengalaman luar biasa walaupun singkat. Merupakan hal memalukan kami gagal mencapai tujuan yang telah ditetapkan.”

Pelatih bernama lengkap Francisco Martin Ayestaran Barandiaran itu tidak punya reputasi mentereng ketika masih bermain. Dia hanya pernah bermain untuk tim muda Real Sociedad, klub di wilayah separatis Basque, daerah asalnya.

Sebagai pelatih pun, dia lebih banyak menjadi asisten. Beberapa klub yang pernah memercayainya sebagai asisten pelatih sejak 1996 yakni Osasuna, Extremadura, Tenerife, Valencia (Spanyol), Liverpool (Inggris), Al-Ahli (Uni Emirat Arab).

Dia baru dipercaya sebagai pelatih kepala pertama kali pada 2013 untuk klub Meksiko Tecos, lalu pada 2014 ke Israel menukangi Maccabi Tel Aviv, dan pada 2015 balik ke Meksiko menangani santos Laguna.

Setelah itu, dia pulang ke negaranya untuk kembali menjadi asisten pelatih Valencia semasa Gary Neville menjabat sebagai pelatih kepala. Pemecatan Neville mengangkatnya menjadi pelatih kepala hingga akhirnya dipecat awal pekan ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Soccerway

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper