SEMIFINAL LIGA CHAMPIONS: ATLETICO MADRID vs BAYERN MUNCHEN 1-0, Gol Saul Niguez Penentu

Sundulan Benatia di kotak pinalti dapat diamankan Oblak.

Umpan silang Arturo Vidal dari sisi kiri pertahanan ATletico ke Ribery di sisi kanan, gagal. Bola keluar lapangan

Arturo Vidal pelanggaran dan kartu kuning.

Tendangan Costa (Bayern Munchen) dari jarak jauh ke gawang Atletico berhasil diamankan Oblak.

Atletico Madrid pergantian pemain. Samuel Nigues diganti Partey 

Benatia  pelanggaran kepada Koke. Namun, Neuer yang membantu Koke berdiri dikartu kuning wasit.

Tendangan kaki kanan Alaba dari luar kotak pinalti terlalu tinggi di atas gawang Oblak (Atletico)

Pergantian Bayern Munchen. Benatia menggantikan Bernat

Tedangan Torres menghantam mistar gawang kanan Neuer. Rebound disambar Koke dan ditangkap Neuer.

Tendangan keras dan ke pojok kanan gawang ATletico dari luar kotak pinalti diblok Oblak.

Tendangan aDouglas Costa masih tinggi di atas mistar gawang Oblak (Atletico Madrid)

Thiago Alcantra digantikan oleh  Muller.

Ribbery menggantikan Comann.

Tendangan Lewandowski dari kotak pinalti Atletico masih meleset ke kanan gawang Oblak.

Aksi individu Comann menusuk kotak pinalti Atletico Madrid. Namun, tendangannya masih diblok.

Sundulan Javi Martinez diamankan Oblak di area gawang.

Tendangan Alaba dari luar kotak pinalti menghantam mistar kiri gawang Oblak (Atletico Madrid).

Tendangan Arturo Vidal dari dalam kotak pinalti Atletico dapat diblok.

Atletico Madrid 1 - Bayern Munchen 0

Atletiico Madrid 1 - Bayern Munchen 0

Tendangan Juan Bernat (FC Bayern München) dengan kaki kiri dari luar kotak pinalti terlalu tinggi. Umpan Arturo Vidal.

Tendangan Koke (Atlético de Madrid) dengan kaki kanan dari sudut sulit di sisi kiri diblok Neur.

Tendangan Antoine Griezmann (Atlético de Madrid) dengan kaki kanan  dari sisi kanan kotak pinalti meleset ke  sudut kanan bawah gawang Neuer. Umpan oleh Saul Ñíguez  

Tendangan kaki kiri Philipp Lahm (FC Bayern München) dari luar kotak pinalti diblok. Umpan Thiago Alcántara.

Tendangan  Douglas Costa (FC Bayern München)  dari sudut sulit dan jarak jauh di sebelah kanan, meleset  ke kanan. Peluang dari tendangan bebas langsung.

Peluang gagal. Tendangan  David Alaba (FC Bayern München) dengan kaki kirinya dari luar kotak pinalti ke sisi kanan gawang Oblak. Umpan Douglas Costa.

Sundulan Arturo Vidal (FC Bayern München/foto REUTERS)  dari tengah kotak pinalti meleset  ke tengah pusat gawang. Umpan silang  Kingsley Coman.  

Atl Madrid 13Oblak 20Juanfran 24Giménez de Vargas 15Savic 3Filipe Luis 17Ñíguez 14Gabi 12Fernandez 6Koke 9Torres 7Griezmann

Cadangan: 1Moyá Rumbo 8Kranevitter 16Correa 18Gámez Duarte 19Hernández 22Partey 23Vietto

Bayern Mun 1Neuer 21Lahm 8Javi Martínez 27Alaba 18Bernat 14Alonso 11Douglas Costa 6Thiago Alcántara 23Vidal 29Coman 9Lewandowski

Cadangan: 4Tasci 5Benatia 7Ribéry 19Götze 25Müller 26Ulreich 32Kimmich

Wasit: Mark Clattenburg

Prediksi lineup

Atlético: Oblak; Juanfran, Giménez, Savi, Filipe Luís; Gabi, Koke, Saúl, Augusto Fernández; Griezmann, Fernando Torres.
Absen: Tiago (broken leg), Godín (hamstring)
Diragukan: Carrasco (ankle)

Bayern: Neuer; Lahm, Martínez, Alaba, Bernat; Alonso, Vidal; Costa, Ribéry; Müller, Lewandowski.
Absen: Robben (groin), Badstuber (ankle)
Diragukan:  Boateng (match fitness), Rode (illness)

Diego Simeone, pelatih Atletico
Kami harus berpikir tentang satu hal: kemenangan. Saya mengharapkan pertandingan yang sulit melawan lawan dengan banyak penyerang potensial, terhadap pelatih yang berubah dari pertandingan ke pertandingan. Kami akan mencoba untuk mengambil permainan ke tangan kita di mana dan kapan kita bisa. Ini akan menjadi pertandingan penting dalam hal pertandingan secara keseluruhan.

Jelas kita memiliki pelatih dan pemain dengan karakteristik yang berbeda [dari Bayern]. Tapi dalam perang itu bukan pada tim  yang paling tentara yang menang, bukan tim yang menggunakan tentara yang lebih baik. Dalam sepak bola atau kehidupan tidak ada hal seperti balas dendam, hanya peluang baru. Mereka dalam posisi yang sama seperti kita. Untuk memenangkan liga Anda harus memenangi pertandingan, dan kami berada di situasi yang sama. Saya ingin tim saya untuk menang, tidak lebih.

Josep Guardiola, pelatih Bayern
Kami senang berada di sini di semifinal - kita tahu semua tim  sulit dan Atletico tidak terkecuali. Anda dapat membandingkannya dengan Barca dan Madrid - ketika mereka bermain melawan klub-klub besar Eropa mereka dapat membaurkan favorit. Simeone telah berhasil mencapai hal-hal besar. Ini akan menjadi pertandingan besar, lengkap dan menyenangkan pada saat yang sama, dan kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk mendapatkan final.

Jérôme [Boateng] di sini, kami akan memutuskan apakah dia akan bermain besok. Dia salah satu bek yang terbaik  di dunia, ia memiliki pengalaman dan kepribadian untuk permainan seperti besok.

Atletico melakukan banyak hal. Sudah lima tahun sejak saya terlibat melawan mereka, tapi dari apa yang saya lihat dan apa yang orang katakan  mereka bertahan dengan baik, meskipun itu tidak semua  mereka lakukan. Mereka terorganisir dengan sangat baik, Koke mengambil bola mati yang berarti, mereka punya struktur yang baik dalam membela diri, mereka menutup ruang, mereka memiliki serangan balik yang besar. Mereka telah berjuang untuk gelar liga untuk tiga atau empat musim serta di Eropa, sehingga Anda harus melakukan  sangat baik terhadap mereka. Kami telah melihat mereka dan sekarang kami '' harus melihat apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi mereka.

Dalam sepakbola Anda harus beradaptasi dan kami akan beradaptasi untuk mendapatkan hasil yang terbaik yang kita bisa. Dalam tiga tahun kita  tiga semifinal. Saya tahu bahwa orang-orang mengatakan jika saya tidak memenangkan UEFA Champions League pekerjaan saya tidak akan lengkap, tapi aku sudah sangat beruntung telah mengalami apa yang saya miliki di Jerman. Saya pikir saya pelatih yang lebih baik, orang yang lebih baik, lebih santai.

Bayern
• Bayern telah memenangkan sembilan dari sepuluh pertandingan terakhir mereka setelah sukses 2-0 di Hertha BSC Berlin, Sabtu.
• Robert Lewandowski mengakhiri rekor tanpa gol dari enam pertandingan  untuk klub dan negara dengan dua gol dalam kemenangan 3-0 melawan FC Schalke 04 pada tanggal 16 April.
• Lewandowski memiliki 46 gol dalam 53 acara untuk klub dan negara pada 2015/16.
• Thomas Müller mencetak dua gol saat Bayern mengalahkan SV Werder Bremen 2-0 di kandang pada 19 April di empat besar Piala Jerman. Tim Guardiola akan menghadapi Borussia Dortmund di final pada 21 Mei.
• Gol  Müller melawan Bremen adalah gol ke-150 untuk Bayern.
• Bayern mengumumkan pada 20 April bahwa Manuel Neuer telah memperpanjang kontraknya hingga musim panas 2021.
• Medhi Benatia (keluar sejak 25 Maret, cedera paha) kembali melawan Schalke.
• Arjen Robben (adductor) telah keluar sejak 13 Maret.
• Holger Badstuber patah pergelangan kaki dalam pelatihan pada 13 Februari dan akan melewatkan sisa musim ini.
• Jérôme Boateng belum kembali beraksi setelah cedera pangkal paha berkelanjutan dalam kemenangan 2-1 di Hamburger SV pada  22 Januari, meskipun ia telah kembali berlatih.

Atlético
• Fernando Torres siap tampil setelah larangan satu pertandingan.
• Atlético telah memenangkan lima pertandingan liga terakhir mereka, baru-baru ini sukses 1-0 di kandang melawan Málaga CF pada 23 April, pemain pengganti Ángel Correa mencetak satu-satunya gol.
• Atlético belum kebobolan dalam empat pertandingan terakhir mereka di kompetisi.
• Fernando Torres 'mandul' pada  Sabtu setelah mencetak gol di masing-masing lima pertandingan sebelumnya.
• Cedera hamstring Diego Godin kian parah  saat Atletico menang 1-0 di Athletic, dua minggu setelah pulih dari masalah yang sama, dan tidak tampil melawan Málaga.
• José Gimenez (hamstring) dan Tiago (lutut) juga telah berjuang dengan cedera, meskipun diunggulkan melawan Málaga.
• Antoine Griezmann telah mencetak 29 gol di semua kompetisi musim ini.
• Jan Oblak telah membuat 22 clean sheet musim ini, lebih dari kiper lain dalam sejarah Atletico, menyalip 20 clean sheet Thibaut Courtois pada 2012/13 dan 2013/14.

Bayern
• Bayern telah kalah di Spanyol di leg pertama semi-final  di dua musim terakhir, kalah 1-0 di Real Madrid di 2013/14 (0-5 agregat) dan 3-0 di Barcelona tahun lalu ( 3-5 agregat).

• Klub Jerman telah memenangkan  pada dua dari  12 perjalanan terakhir mereka ke Spanyol, kalah delapan. Catatan mereka di Spanyol adalah M-23 M-6 S-5 K-12; keseluruhan melawan klub Spanyol itu M-49 M-23 S-12K-14.

• Bayern telah seri di  dua pertandingan tandang terakhir mereka, baik 2-2  di Juventus di babak 16  (leg pertama) dan SL Benfica di leg kedua perempat final.

• Tim Josep Guardiola telah memenangkan  dua dari sembilan tandang terakhir mereka di UEFA Champions League, kalah empat.

• Selanjutnya, Bayern  tidak menang dari tujuh pertandingan away terakhir mereka di sistem gugur     (S-4 K-3), sejak sukses 2-0 di Arsenal FC di 2013/14  pada babak 16  (leg pertama).

• Rekor Semifinal Bayern di Piala Eropa  (M-10 K-7):
3-5 v FC Barcelona, 2014/15 (0-3 a, 3-2 h)
0-5 v Real Madrid CF, 2013/14 (0-1 a, 0-4 h)
7-0 v FC Barcelona, 2012/13 (4-0 h, 3-0 a)
3-3 v Real Madrid CF 3-3, menang 3-1 dalam adu penalti, 2011/12 (2-1 h, 1-2 a)
4-0 v Olympique Lyonnais, 2009/10 (1-0 h, 3-0 a)
3-1 v Real Madrid CF, 2000/01 (1-0 a, 2-1 h)
2-3 v Real Madrid CF, 1999/2000 (0-2 a, 2-1 h)
4-3 v FC Dynamo Kyiv, 1998-1999 (3-3 a, 1-0 h)
2-5 v AFC Ajax, 1994-1995 (0-0 h, 2-5 a)
3-4 v FK Crvena Zvezda, 1990-1991 (1-2 h, 2-2 a)
2-2 v AC Milan 2-2, kalah gol tandang, 1989-1990 (0-1 a, 2-1 h)
4-2 v Real Madrid CF, 1986-1987 (4-1 h, 0-1 a)
7-4 v PFC CSKA Sofia, 1981-1982 (3-4 a, 4-0 h)
1-1 v Liverpool FC, 1-1, kalah gol tandang, 1980-1981 (0-0 a, 1-1 h)
3-1 v Real Madrid CF, 1975-1976 (1-1 a, 2-0 h)
2-0 v AS Saint-Étienne, 1974-1975 (0-0 a, 2-0 h)
4-1 v Újpest FC, 1973-1974 (1-1 a, 3-0 h)

Bayern kalah dari Barcelona pada tahap ini musim lalu

• Bayern sebelumnya telah memainkan sepuluh semifinal di Eropa  melawan klub Spanyol, dengan catatan M-7 K-3. Dalam dua leg  melawan klub-klub LaLiga catatan mereka adalah M-9 K-8.

Atlético
• Ini adalah semifinal kelima Atlético di Piala Eropa; catatan mereka adalah M-2 K-2. Dua tahun lalu, mereka mengalahkan Chelsea FC (agregat) 3-1 pada tahap ini.

• Semifinal Atlético Piala Eropa  secara penuh:
3-1 v Chelsea FC, 2013/14 (0-0  home, 3-1 away)
2-0 v Celtic FC, 1973-1974 (0-0 a, 2-0 h)
1-3 v AFC Ajax, 1969-1970 (1-0 h, 0-3 a)
2-2 v Real Madrid CF, 1959-1960 (1-2 a, 1-0 h, 1-2 replay)

• Tim Spanyol ini belum kalah di kandang di semifinal Piala Eropa; rekor  mereka selama empat pertandingan  sebelumnya adalah M-3 S-1.

• Atlético tidak terkalahkan dalam lima pertandingan kandang mereka melawan klub Jerman (M-4 S-1) setelah kembali dari  kekalahan 1-0 oleh Borussia Dortmund dalam tahap grup 1996/97.

• Atlético telah kehilangan  satu dari tujuh pertandingan terakhir mereka melawan klub Jerman. Rekor  rumah mereka adalah M-16 M-11 S-2 K-3; secara keseluruhan  M-34 M-16S-6K-12.

• Tim  terakhir Jerman ke Vicente Calderon adalah Bayer 04 Leverkusen di babak 16 musim lalu; Atletico menang 1-0 dan 3-2 lewat adu penalti.

• Ini adalah semifinal kelima Atlético di Eropa  melawan klub Jerman; catatan mereka adalah M-3 K-1. Secara keseluruhan, dalam due leg melawan tim Bundesliga, catatan mereka  M-10 K-4.  Mereka telah memenangkan enam dari pertemuan  yang lalu itu.

• Tim Diego Simeone ini telah kalah di kandang musim ini, kalah 2-1 untuk SL Benfica pada matchday dua - tetapi tetap memenangkan 24 dari 29 pertandingan terakhir Eropa  mereka di Vicente Calderon, termasuk kekalahan 2-0 dari pemegang gelar FC Barcelona di leg kedua perempat final musim ini. Satu-satunya kemunduran lain adalah reverse 2-0 melawan FC Rubin di babak 32 UEFA Europa League  pada Februari 2013.

Klub Atlético de Madrid dan FC Bayern München telah menjadi langganan tetap semifinal UEFA Champions League dalam beberapa tahun terakhir - meskipun pertarungan antar mereka sebelumnya datang lebih dari 40 tahun yang lalu.

Produk terkait

• Sementara Diego Simeone Atletico telah mencapai empat besar untuk kedua kalinya dalam tiga tahun, sedangkan Bayern yang muncul pada tahap ini untuk musim kelima secara berturut-turut.
• Pertarungan ini akan meminta kenangan yang sangat disukai untuk Bayern, yang baru sekali bertemu Atletico dari lima kali juara Piala Eropa mereka yakni pada 1974 dengan kemenangan melawan Atletico setelah replay - satu-satunya waktu yang terjadi di final.
Pertemuan sebelumnya
• Tim telah bermain  dua kali sebelumnya, dalam final 1974 Piala Eropa – tapi antar kedua belah pihak 'pertama. Atlético menanti detik akhir untuk mengambil trofi di Stadion Heysel di Brussels sebelum Hans-Georg Schwarzenbeck pada menit 120 menyamakan kedudukan untuk Bayern sehingga bermain imbang 1-1.
• Tim pada 15 Mei 1974:
Bayern: Maier, Hansen, Beckenbauer, Schwarzenbeck, Breitner, Roth, Zobel, Kapellmann, Torstensson (Dürnberger 75), Müller, Hoeness.
Atlético: Reina, Melo, Heredia, Eusebio, ayam kebiri, Adelardo, Aragones, Salcedo (Alberto 85), Ufarte (Becerra 60), Irureta, Garate.
Lihat bagaimana Bayern mengalahkan Atletico di 1974 akhir

• Dua hari kemudian, tim kembali ke Stadion Heysel untuk menjadi satu-satunya partai ulangan final dalam sejarah Piala Eropa, dan kali ini Bayern berlari keluar sebagai pemenang dengan skor 4-0 berkat dua gol masing-masing dari Uli Hoeness (28 dan 82) dan Gerd Müller (56 dan 69). Ini adalah  yang pertama bagi Bayern Munchen untuk  menjadi tiga kemenangan final secara berturut-turut.
• Tim pada 17 Mei 1974 adalah:
Atlético: Reina, Melo, Heredia, Eusebio, ayam kebiri, Adelardo (Benegas 59), Aragones, Salcedo, Garate, Alberto (Ufarte 65), Becerra.
Bayern: Maier, Hansen, Beckenbauer, Schwarzenbeck, Breitner, Roth, Zobel, Kapellmann, Torstensson, Müller, Hoeness.