Bisnis.com, JAKARTA - Perang urat syaraf antara Arsene Wenger kontra Jose Mourinho terus berlanjut. Tidak ingin langsung terpancing dalam kubangan konflik kata-kata, manajer Arsenal menegaskan bahwa upaya menggelontorkan dana dalam belanja pemain tidak berkaitan langsung dengan klub lain.
Duel kata-kata antara Wenger dengan Mourinho tercetus jelang laga Arsenal melawan Chelsea dalam Community Shield pada Minggu pekan ini, sebagaimana dikutip dari laman BBC.
Sebelumnya manajer Chelsea Joe Mourinho menyatakan penggawa The Gunners menghabiskan cukup banyak dana beberapa tahun belakangan hanya untuk mampu bersaing dengan The Blues.
Wenger menimpali dengan mengatakan, "Kami belanja (pemain) karena sebelumnya kami berpikir lebih dulu. Kami tidak menghiraukan apa yang orang pikirkan atau katakan. Ketika kami tidak punya uang, kami tidak punya uang untuk belanja (pemain)."
Arsenal meraih Piala FA musim ini pada Mei lalu. Tim asuhan Wenger ini finis di peringkat ketiga di ajang Premier League musim lalu, dengan terpaut 12 poin di belakang Chelsea sebagai juara.
Mourinho yakin bahwa kebijakan yang ditempuh Wenger bertujuan untuk lebih siap bertanding di musim ini. "Jika anda memembeli sejumlah pemain dengan cukup banyak dana dalam tiga atau empat tahun belakangan ini, maka saya pikir anda dapat memperoleh kejutan," kata manajer asal Portugal itu.
"Jika anda merekrut Mesut Ozil ditambah Alexis Sanchez, ditambah Calum Chambers, ditambah Mathieu Debuchy, maka anda akan memperoleh hasil yang mengejutkan. Skuat yang fantastis karena dihuni sejumlah pemain berkualitas, penjaga gawang fantastis, karena itu mereka lebih memperoleh gelar," katanya pula.
Pernyataan manajer berjuluk The Special One itu merujuk kepada kepindahan penjaga gawang Petr Cech dari Chelsea ke Arsenal.
Manajer asal Prancis itu langsung menolak pernyataan Mourinho itu. Wenger menegaskan bahwa ia cenderung lebih memilih pengembangan pemain berusia muda untuk pada akhirnya mampu memperkuat tim utama di kemudian hari.
Wenger mengatakan, "Ketika kami mempunyai uang, kami akan belanja. Kami coba membuat dan mengambil kebijakan yang tepat."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
