Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KASUS SUAP FIFA: Pemerintah Inggris Minta Blatter Mundur

Pemerintah Inggris secara terbuka meminta Presiden FIFA Sepp Blatter untuk mengundurkan diri dari jabatannya dengan embel-embel 'semakin cepat semakin baik'.
Sepp Blatter/Reuters
Sepp Blatter/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Inggris secara terbuka meminta Presiden FIFA Sepp Blatter untuk mengundurkan diri dari jabatannya dengan embel-embel 'semakin cepat semakin baik'.

"Dalam pandangan saya, dia harus pergi. Anda tidak dapat menjabat dengan tuduhan korupsi pada level ini dan berpura-pura menjadi orang yang tepat untuk mengarungi masa depan. Itu tidak bisa terjadi. Terus terang apa yang telah kita lihat adalah sisi buruk dari permainan indah," kata Perdana Menteri Inggris David Cameron sebagaimana dilansir BBC pada Jumat (29/5/2015).

Kongres FIFA masih sedang berlangsung di Zurich, Swiss. Pemungutan suara untuk pemilihan presiden organisasi internasional tersebut akan dilakukan malam ini.

Blatter akan bersaing dengan Pangeran Ali bin Al Hussein, wakil presiden FIFA dari Jordania, dalam pemilihan tersebut, namun reputasinya terganggu akibat seruan untuk mundur setelah sembilan pejabat FIFA didakwa atas tuduhan pemerasan, konspirasi, dan korupsi.

Inggris sendiri mempunyai 'dendam' lama karena FIFA memutuskan Rusia sebagai tuan rumah Piala Dunia 2018 dengan menyingkirkan calon lain yakni Inggris, Portugal bersama Spanyol, dan Belanda bersama Belgia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/BBC

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper