Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Syarat dari BOPI Jika Ingin Gelar Turnamen Sepakbola

Ini Syarat dari BOPI Jika Ingin Gelar Turnamen Sepakbola
Ilustrasi - sepakbola/coastalhauppauge.com
Ilustrasi - sepakbola/coastalhauppauge.com

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mempersilakan bila ada pihak yang bersedia menjadi operator kompetisi nasional seperti PT Liga Indonesia. Lembaga di bawah naungan Kementerian Pemuda dan Olahraga itu akan membuka peluang bagi mereka untuk mendapatkan rekomendasi izin keramaian.

"Karena tidak harus PT Liga yang bisa bikin turnamen, siapa pun yang mau jadi operator juga bisa," kata Ketua BOPI Noor Aman.

PT Liga akhirnya membatalkan kompetisi pramusim yang seharusnya digelar akhir Mei 2015. Alasannya adalah rekomendasi bermain tak kunjung diterbitkan BOPI. Jadi penyelenggara kompetisi kembali terjebak dalam ketidakpastian waktu pelaksanaan.

BOPI menolak menerbitkan rekomendasi dengan alasan PT Liga seharusnya lebih dulu berkoordinasi dengan Tim Transisi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). 
Sebab, tim bentukan Kementerian Olahraga itu adalah induk cabang sepak bola yang menggantikan PSSI, yang dibekukan Menteri Pemuda dan Olahraga. Namun permintaan itu diabaikan PT Liga dengan memilih izin ke PSSI.

Untuk menjadi operator, ujar Noor, yang bersangkutan wajib memenuhi standar verifikasi yang ditetapkan BOPI. Standar tersebut untuk menunjukkan sang operator serius menggelar kompetisi. "Kalau memenuhi syarat, kami terbuka," ucapnya.

Noor juga menegaskan bahwa operator tersebut harus lebih dulu berkoordinasi dengan Tim Transisi. Bila sudah mendapat lampu hijau dari lembaga yang dipimpin Bibit Samad Rianto itu, BOPI akan memproses penerbitan izin keramaiannya, "Yang penting, ada nota dinas dari sana (Tim Transisi), semua tidak akan ada masalah," tuturnya.

Kompetisi pramusim tercetus dalam hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) PT Liga Indonesia pada 13 Mei 2015. Kompetisi ini akan diikuti semua klub Liga Indonesia untuk mengisi kekosongan waktu. Sebab, kompetisi Liga Indonesia yang dihentikan sejak April lalu baru akan dimulai lagi September 2015. Pembatalan kompetisi pramusim terancam membuat klub-klub papan atas Tanah Air menganggur hingga akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper