Bisnis.com, JAKARTA - Arsenal dan Chelsea berbagi skor imbang 0-0 dalam pertandingan pekan ke-34 Liga Primer Inggris yang berlangsung di Stadion Emirates, London, pada Minggu malam (26/4/2015).
Dengan hasil ini, The Blues, julukan Chelsea, tinggal memerlukan dua kemenangan atau 6 angka untuk memastikan meraih gelar juara Liga Primer Inggris musim ini.
Sebagaimana disiarkan secara langsung oleh SCTV, Arsenal mendominasi jalannya permainan. Namun rapatnya pertahanan Chelsea membuat lini depan Arsenal yang dimotori penyerang asal Chile Alexis Sanchez dan Olivier Giroud selalu menemui jalan buntu.
Justru Chelsea yang punya setidaknya dua peluang emas. Pada menit ke-15 Oscar dos Santos telah berhadapan langsung dengan kiper Arsenal David Ospina setelah menerima umpan lambung jarak jauh dari Cesc Fabregas.
Oscar lantas secara cerdik mengangkat bola melewati kepala Ospina, namun bola yang telah mengarah ke gawang kosong berhasil disundul menjadi sepak pojok saja oleh Hector Bellerin.
Oscar pun harus menjalani perawatan setelah ditabrak Ospina. Namun wasit Michael Oliver tidak melihat terjangan Ospina sebagai pelanggaran yang pantas dihukum penalti.
Pada menit ke-33 sebenarnya gantian Arsenal sebenarnya layak mendapatkan penalti ketika Gary Cahill handsball di kotak terlarang saat menahan tendangan Santi Cazorla, namun lagi-lagi wasit mengabaikannya.
Sebaliknya 5 menit kemudian Ramires punya peluang emas lagi untuk menjebol gawang Arsenal, namun tendangannya setelah menerima umpan terobosan Willian Borges masih terlalu lemah dan ditangkap Ospina.
Saat ini babak kedua baru saja dimulai. Didier Drogba dimasukkan pelatih Jose Mourinho untuk menggantikan Oscar di lini depan Chelsea. Namun kontribusinya belum maksimal kecuali satu kali melepas tendangan yang masih bisa ditangkap dengan mudah oleh Ospina.
Pada menit ke-69 Arsenal sempat membuka peluang ketika Per Mertesacker melepas tendangan keras memanfaatkan bola sapuan pemain belakang Chelsea yang bermula dari tendangan bebas, namun bidikan pemain asal Jerman itu masih melenceng ke kanan gawang Thibaut Courtois.
Selama 20 menit terakhir Arsenal mengurung habis wilayah pertahanan Chelsea terutama setelah masuknya Danny Welbeck dan Theo Walcott.
Salah satu peluang terbaik Arsenal diperoleh pada injury time ketika umpan silang Nacho Monreal gagal dieksekusi Welbeck di mulut gawang Chelsea. Padahal Welbeck tinggal membelokkan arah bola, namun dia luput mendapatkan si kulit bundar yang melaju saja melintasi gawang Chelsea.
INFO PRA-PERTANDINGAN:
Laga Arsenal versus Chelsea menjadi ‘primadona’ bagi khalayak pencinta bola sedunia. Laga tersebut, yang menjadi bagian dari rangkaian pertandingan pekan ke-34 Liga Primer Inggris, adalah sisa-sisa upaya Arsenal menghadang laju Chelsea ke podium juara musim ini.
Menjelang laga menentukan itu, kedua pelatih menyatakan tidak peduli dengan data statistik yang memperlihatkan dominasi Chelsea atas Arsenal termasuk satu kemenangan dengan skor sangat telak 6-0.
“Saya bukan orang yang percaya pada sejarah. Saya hanya berpikir bahwa sepak bola adalah soal kinerja hari ini yang akan memutuskan bagaimana jalan dan hasil pertandingan. Jadi kita fokus saja ke situ,” kata pelatih Arsenal Arsene Wenger.
Pelatih Chelsea Jose Mourinho pun mengungkapkan hal senada. Dia mengabaikan fakta bahwa di tangannya Chelsea tak terjalahkan oleh Arsenal dalam 12 pertandingan.
Mourinho menyatakan mengungkit-ungkit rekor itu tidaklah relevan dengan pertandingan yang akan dihadapi.
“Bagi saya tujuannya adalah menang. Ini bukan tentang 12 pertandingan yang telah kami mainkan melawan Arsenal,” kata pelatih asal Portugal itu.
Mourinho membawa Chelsea memenangi lima laga dalam 12 pertemuan dengan Arsenal, lima lainnya seri. Kalau Chelsea menang di Stadion Emirates pada Minggu malam (26/4/2015) pk. 22:00 WIB, maka The Blues hanya perlu 3 angka lagi untuk memboyong gelar juara.
Pertandingan tersebut akan dipimpin oleh wasit Michael Oliver dan akan disiarkan secara langsung oleh SCTV.
Chelsea saat ini menempati peringkat nomor satu dalam susunan klasemen sementara Liga Primer dengan koleksi nilai 76, sedangkan Arsenal di posisi kedua dengan 10 angka di belakangnya.
Secara matematis memang Arsenal masih memungkinkan untuk mengejar Chelsea dengan masing-masing tim menyisakan enam pertandingan. Namun, untuk itu Arsenal memerlukan bantuan tim lain termasuk Liverpool yang merupakan lawan terkuat bagi The Blues di antara lima pertandingan di luar Arsenal vs Chelsea.
Ya, jika Arsenal dan Liverpool bisa menaklukkan Chelsea dalam derby London, itu saja belum cukup untuk menghadang laju skuat asuhan Jose Mourinho ke panggung juara di akhir kompetisi, mengingat rentang poin saat ini yang mencapai 10 angka dengan Arsenal di peringkat kedua.
Selepas kemenangan atas Manchester United dengan skor tipis 1-0 pada matchday ke-33, Chelsea memang tinggal memerlukan 8 poin lagi untuk memastikan gelar juara dalam genggaman.
Artinya, apabila mampu menyapu tiga pertandingan saja di antara enam laga sisa, maka Sergio Aguero dkk tidak lagi memerlukan tiga laga lainnya untuk memastikan titel juara musim ini.
Tetapi, bagaimana pun Arsenal tentu masih berharap Chelsea tersandung dan salah satu sandungan terbesar yang mungkin terjadi bagi Chelsea ialah The Gunners sendiri selain satu laga lagi yang juga relatif berat bagi Chelsea saat bertemu Liverpool.
Satu hal nonteknis yang menarik pada laga ini ialah fakta bahwa pertandingan tersebut merupakan pertemuan antara Mourinho dan pelatih Arsenal Arsene Wenger setelah pada pertemuan pertama pada 5 Oktober 2014 keduanya nyaris adu fisik lantaran Wenger mendorong Mourinho yang menghalangi jalannya di sisi lapangan yang menjadi wilayah Mou memberi instruksi ke anak asuhnya.
Head to head:
05/10/2014 Chelsea 2 vs Arsenal 0 (Liga Primer)
22/03/2014 Chelsea 6 vs Arsenal 0 (Liga Primer)
24/12/2013 Arsenal 0 vs Chelsea 0 (Liga Primer)
30/10/2013 Arsenal 0 vs Chelsea 2 (Piala Liga)
20/01/2013 Chelsea 2 vs Arsenal 1 (Liga Primer)
29/09/2012 Arsenal 1 vs Chelsea 2 (Liga Primer)
21/04/2012 Arsenal 0 vs Chelsea 0 (Liga Primer).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
