Bisnis.com, JAKARTA - Pertandingan Grup G babak kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2016 antara tuan rumah Montenegro dan Rusia dihentikan pada menit ke-67 saat skor masih 0-0 setelah terjadi pelemparan kembang api dan kerusuhan.
Deniz Aytekin, wasit Jerman keturunan Turki yang memimpin pertandingan di Podgorica tersebut, sudah harus menghentikan pertandingan selama 35 menit ketika baru saja kick off.
Penyebabnya ialah lemparan kembang api menghantam bagian belakang kepala Igor Akinveef sehingga kiper Rusia itu harus digantikan Yuri Lodigin saat laga diteruskan.
Pertandingan akhirnya benar-benar dihentikan pada menit ke-67 setelah kembali muncul serangan kepada pemain Rusia. Kali ini rudal kecil dilemparkan kepada Dmitri Kombarev yang kemudian memicu perkelahian antar-pemain kedua tim.
Wasit pun akhirnya memerintahkan pemain dari kedua tim untuk ke ruang ganti pakaian setekah insiden tersebut.
Pertandingan itu sendiri ditandai dengan gagalnya eksekusi penalti untuk yang diambil oleh gelandang Roman Shirokov lantaran dapat diantisipasi dengan baik oleh kiper tuan rumah Vukasin Poleksic.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
